Dunia ini sudah lama serabut
Posted Januari 27, 2008
on:dunia ini sudah lama serabut
penuh lara dan sengsara
saudaraku ditindas tanpa belas kasih
anak-anak itu terbiar
tiada rasa simpati tiada lagi
semuanya membutakan mata kasih
bangkitlah.. …Allah bersama kita
segala kekejaman itu semakin leka
sedikit yang berani meluahkan rasa
mempertahankan maruah kebenaran
diatas peri-kemanusiaan
atas rasa simpati dalam warna darah yang sama
membelai dengan alunan keikhlasan
penuh rasa kasih dan sayang
bangkitlah.. ..Allah bersama kita
ukhuwah kita adalah semangat kasih
benteng kita berani atas satu kalimah
peluru kita atas nama jihad
sasaran kita atas panji kebenaran
penuh laungan takbir keberanian
menghancurkan tembok-tembok keliru
yang sudah semakin kejam diatas rasa kasih
yang sudah penuh kesesatan lara
bangkitlah.. ..Allah bersama kita
suara anak-anak itu mengadu lara
penuh luka dan amat bisa sekali
mencari ibu yang sudah tiada
apatah lagi ayah yang sudah lama pergi
kejamnya mereka
merampas segala yang ada
merobek jiwa dan maruah kemanusiaan
mempersenda hukum Allah
diatas nama kehebatan kuasa diri
lupa pada saat-saat kematian menghampiri
rakus dan dayus pada cinta dunia
berhatikan nafsu iblis
bangkitlah.. ..Allah bersama kita
siapa lagi yang diharapkan
ukhuwah itu kita satukan
kasih itu kita pereratkan
rasa belas kita semaikan
bangkitlah saudaraku
Allah bersama kita…
ALLAHUUAKHBAR. ….
Lagu : Alhamdulillah
Posted Januari 27, 2008
on:Artis : Too Phat/Yasin, Diam Sastrowardoyo, Ahli Fiqir
Lagu : Alhamdulillah
Dian Sastro:
Disaat waktu berhenti…kosong
Dimensi membutakan mata,memekakkan telinga
Lalu diri menjadi hampa
Saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka*
Sadarku akan hadirmu,mematahkan sendi2 yang biasanya tegak berdiri
Yassin:
Ult li albi bissaraha (I’m opening up my heart with honesty)
Hayya nab’idil karaha (Let’s avoid the hated and hatred)
Syakkireena a’ kulli ni’ma (Let’s remain thankful with what we have)
Ba’ ideena anil fattana (Let’s avoid all lies and sins)
Malique:
Merenungi luar jendela,mengagumi kebesaran yang Maha Esa
Ku menilai kehidupan dari sudut berbeza
Tak memadai hanya kecapi rasa selesa
Maukan harta yang mampu beli 1 semesta
Berpesta ke pagi botol bergelimpangan
Kekasih muda bukan takat berpegang tangan
Harta dan jamuan nafsu tidak berkekalan
Bila menjelang tua bukan itu jadi bekalan
Dan jangan puisi ini disalah tafsir pula
Bukan berkhutbah cuma betuli diri jua
Ingin hidup sempurna aset nilai berjuta,
saling tukar wanita,senyum dan mati tua
Bakat dikurnia jangan disalah guna
Jangan kufur nikmat yang diberi percuma
Guna kelebihan untuk hikmah bersama
Jagalah nama hidup penuh pementasan dan drama
Ada berisi ada yang kurus,ada melencong ada yang lurus bukan semuanya tulus
ada sempuna ada kurang upaya ada yang jadi buta hanya bila sudah kaya
Sebesar rumah bermula dengan sekecil bata,boleh hilang dalam sekelip mata
Ucaplah alhamdulillah bukannya sukar, kerna semana kaya atau besar
Tetap Allahuakbar! !!
Joe Flizzow:
Jadikanlah ku tentera Fisabilillah yang tertera di kalimah harap memanduilah
Entah apabila persimpangan tiba,hidup penuh rintangan harus kuhadapinya
Harapku tidak terlupa diri bila gembira,dan cuma mula mencari kau disaat hiba
Ku cuma manusia penuh dengan kesilapan tapi bisa membezakan cahaya dan kegelapan
Tabah bila dihalangan duri onak dan cobaan
Teguh bila dicobakan keruh kuasa dan perempuan
Sentiasa legar diminda,dikejar dan dipinta dari zaman bermula hingga ke akhirnya
Ku mengerti siapa ku tanpamu disisi dan apa guna posesi juga posisi
Sementara ini cuma hanya puisi,nukilan tulisan dan bisikan isi hati
Mencari keterangan,menjiwai peranan menepati pesanan janji juga saranan
Alhamdulillah atas kurniaan rezeki,moga tidak terleka dalam perjalanan ini
Ahli Fiqir:
Aku yang memandang di dalam lubuk hati,mencari- cari zat rahsia yang katanya tersembunyi
Aku yang melihat alam meliputi wujud menyertai lalu ku pindahkan alam ke dalam mata hati
Aku hakiki,aku mengerti segala yang terjadi di langit dan di bumi
Gunanya tiada fantasi, pelik dan benar,qada’ dan qadar kau berilah ku kekuatan
Agar dapat ku hindarkan segala kesesatan
Usah kau biar nafsuku terliur dari pandangan majazi ini,
aku yang hodoh lagi hina amat benar merindui
Moga cahaya lailatul tak membutakan mataku,semoga segala puji tak ku meninggi diri
Moga segala janji dapat juga ku penuhi,moga dapatku hadapi tikaman dari belakang
Lidah setajam pisau, ku tidak akan risau dengan dugaan cabaran sepanjang perjalanan
Ku pasrah ku akur 7,8,6 Alhamdulillah Syukur…
Dian Sastro:
Sujudku pun takkan memuaskan inginku
‘tuk hanturkan* sembah sedalam kalbu
Adapun kusembahkan syukur padamu ya Allah
Untuk nama,harta dan keluarga yang mencinta
Dan perjalanan yang sejauh ini tertempa
Alhamdulillah pilihan dan kesempatan
Yang membuat hamba mengerti lebih baik makna diri
Semua lebih berarti akan mudah dihayati
Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah. …
Ku Pilih Kau untuk Cintaku
Posted Januari 26, 2008
on:Ku Pilih Kau untuk Cintaku
Kupilih kamu untuk cintaku
Dan kuyakini rasaku
Yang selalu tertuju untuk mu
Kuingin selalu berbagi
Tentang rasa dihati
Yang telah kumiliki
Untuk dirimu yang terkasihi
Cinta adalah caraku bercerita
Tentang dirimu, tentang rasaku
Caraku menatap kepergiaan,mu
Dan caraku tersenyum saat menatapmu
Caraku merindu kehadiranmu
Diamku atas kehadiranmu
Marahku atas salahmu
Caraku menyapamu dengan ceriaku
Tulisan ku tentang besarnya cintaku
Aku mencintaimu dengan bebas
Tak ada ikatan yang mebelenggu
Sehingga saat kau ingin berlabuh
Disanalah senyumku Selalu menantimu
Hingga kau yakin dan bersandar bersamaku
Kuyakin ku kan bahagaia bersandar didermaga ku bersamamu
Depok 17 July 2007, 22:08
—
Best Regard
Erwin Arianto,SE
¤¨¤ë¥¦¥£¥ó¡¡¥¢¥ê¥¢¥ó¤È
———— ——— ——— ——-
Lembayung Senja Merah
Posted Januari 25, 2008
on:Lembayung Senja Merah
Waktu terus bergulir melaju tak tertahan
Matahari senja pulang keperaduan
Berganti dengan sang rembulan malam
Memberi terang pada sang kelam
Sungai rindu mengalir di dalam hati
Mengikuti liku-liku tak bertepi
Membawa pesona dirimu dalam diri
Atas keinginan dan rasa terbawa bersama arus sendiri
Pada suatu waktu tak tertuju
Ku coba melukis bayangan di dalam air itu
Tapi Semua hilang tak berarti
Walaupun ku coba dengan pahat rasa di hati
Kehadiran mu adalah semu
Seperti sebuah fatamorgana di sahara
Walau indah tak dapat tersentuh kalbu
Hanya membuat haus dahaga
Lembayung senja merah
Kau ada tapi seperti tiada
Kau nyata hanya di pelupuk mata
Kau selalu bermain dalam Bumiku
Biarlah kau ada tanpa bisa ku jamah
Karena kau tetaplah yang terindah
Dalam Perenungan Malamku, Hanya coba menulis
Depok 14 Augustus 2007, 22:01
Erwin Arianto
Ntah laa
Posted Januari 23, 2008
on: Andai hidup ini sentiasa ceria…
Lidah ini sentiasa bisa berbicara indah…
Di bibir ini sentiasa mengntum senyum…
Akan aku sunting mawar di taman larangan…
Miss you so much….
karya asli: Alhaddad
Arah pencarianku…
Posted Januari 18, 2008
on:Aku…
Cuba ingin mecari damai
Di tanah yang tandus gersang
Aku…
Cuba ingin mencari tenang
Di air yang mengalir deras
Aku…
Cuba ingin mencari redha
Di api yang marak membakar
Aku…
Cuba ingin mencari kusyuk
Di angin yang bertiup kencang
Arah Pencarianku hanya satu
Mencari kebahagian
Dan ketenangan yang hakiki
Tapi…
Aku umpama terantai kaki dibumi
Dan tangan tergari di langit
Karya asli: Alhaddad
ps: klip pada gambar…
Kemalasan subuh
Posted Januari 17, 2008
on:Impian harapan yang terputus di jalanan…..
Dalam gema doa bertali… setelah wajib dan sunatku….
Dalam sejuk, dingin dan hangat alam….
Celik ku payah… Bangkitku pulas…
Lenaku enak… Terbuai mimpi indah….
Sayang kutinggalkan beradu, sayang kutinggalkan mimpi..
Ku gempal janji seorang hamba. Ku cari tulus dalam diri..
Disaat laungan sayup azan kalimah terahir…
Subuh itu…
ku bankit dengan kalimah…
Astarfirullah..ha’adzim, Astarfirullah..ha’adzim…
Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar….
Lailahailallah Muhamadarasulullah
Syukur Alhamdulillah……
Hanya padamu aku berserah ya Allah….
Demi teman
Posted Januari 17, 2008
on:Demi seorang teman….
Kita cuba merawat hatinya, merawat kesunyiannya…
Demi seorang teman…
Kita cuba memberinya terbaik, membuang segala buruknya…
Demi seorang teman…
Kita cuba kongsi segala, pahit manis kehidupan..
Demi seorang teman…
Kita cuba untuk faham, ke lubuk hati paling dalam…
Demi seorang teman…
Kita kadang melepaskan diri kita, menjadi orang lain…
Tapi kadang kita lupa….
Kita bukan merawat hati dan kesunyiannya…
Tapi makin membuat hati dan kesunyian itu parah….
Tapi kadang kita lupa….
Kita bukan memberinya terbaik dan membuang buruknya…
Tapi kita memberinya keburukan dan menambahkan lagi keburukannya….
Tapi kadang kita lupa…
Kita bukan berkongsi pahit manis kehidupan
Tapi kita sedang membebaninye dengan masalah….
Tapi kadang kita lupa…
Kita bukan cuba untuk memahaminya..
Tapi sedang menyelongkar segala peribadinya…
Tapi kadang kita lupa….
Dengan melepaskan diri kita dan menjadi orang lain…
Kita sebenarnaya berbohong dalam ikatan…
Teman….
Mungkin ini lah aku.. tanpa aku sedar… melukaimu tanpa niat…
Teman …
Mungkin ini lah aku… tanpa aku sedar… memburukkanmu tanpa niat..
Teman…
Mungkin ini lah aku.. tanpa aku sedar… membebanimu tanpa niat
Teman…
Mungkin ini lah aku tanpa aku sedar… menyelongkar peribadimu tanpa niat.
Teman..
Mungkin ini lah aku… tanpa aku sedar… membohongimu tanpa niat….
Teman…
Hanya ribuan maaf yang mampu ku pohon.. dengan penuh segala kejujuran
Teman…
Hanya doa mampu ku hadiahkan, agar dibibirmu sentiasa menguntum senyum.
Maaf kan aku teman..
Karya asli : Alhaddad
Jatuh yang sakit
Posted Januari 17, 2008
on:Ku tawan hati luka..
Di saat jatuh yang sakit
Dengan segala payah yang getir
Dengan hirisan luka yang pedih
Ku cuba bangun dari jatuh yang sakit
Pandang kabur ke dada langit
Berdiri gigil di pasak bumi
Ku kepal sisa semangat
Berdoa harap kekuatan
Padamu yang tetap hidup yang kekal abadi…
Tanah… enkau la asas ku
Air.. engkau la perjalanan ku
Api.. engkau la semangat ku
Angin.. engkau la kekuatanku
Setelah bangun dari jatuh yang sakit
Setelah bangun dari jatuh yang sakit
Tak ingin lagi aku menoleh kebelakang
Menoleh pada kesakitan
Menoleh pada parut luka
Biar la semuanye luput dalam ingatan
Tenggelam di telan zaman
Dan aku tidak ingin lagi jatuh……
karya asli: Alhaddads
untuk mu teman…
Posted Januari 17, 2008
on:Bukan untuk menambah luka…
Hadir ku…
Bukan untuk mencuri hatimu…
Hadir ku…
Hanya sebagai teman…Teman mu..
Yang menemani mu di kala sunyi..
Teman mu….
Yang menemani mu di kala luka..
Teman mu…
Yang menemani mu dikala sedih..Teman mu..
Yang sedia mendengar keluh resah mu..
Teman mu..
Yang sedia mendengar jeritmu..
Teman mu…
Yang sedia setia disisi mu…
Teman mu…
Yang tidak pernah lupa memohon maaf…
Teman mu…
Yang tidak pernah lupa mendoakan kebahagiaanmu..
Sesunguhnya hadir ku adalah sebagai temanmu….
Karya asli : Alhaddad
Alhaddad’s komen